Home » Aceh » Tiga Anak Terseret Arus Pantai Bantayan, 1 Orang Meninggal Dunia

Tiga Anak Terseret Arus Pantai Bantayan, 1 Orang Meninggal Dunia

IMG-20240619-WA0019

ACEH UTARA_ Tiga orang anak dilaporkan terseret ombak saat bermain air dikawasan pantai wisata Bantayan Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara. Dua korban berhasil diselamatkan, namun naas seorang diantaranya meninggal dunia.

Korban meninggal diketahui bernama Ulfatul Munajira, perempuan 12 tahun warga Gampong Beurandang Kecamatan Rantoe Peureulak, Aceh Timur. Korban lain yang selamat dari peristiwa ini yakni Airin Faiza, perempuan 14 tahun warga Tanjong Tualang Kecamatan Rantoe Peureulak, Aceh Timur dan seorang anak laki-laki bernama Muhammad Aril, 11 tahun warga Matang Lada Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara.

Kapolres Aceh Utara AKBP Deden Heksaputera S, S.I.K melalui Kapolsek Seunuddon Ipda Muh. Zainal DJ. Madas, S.H mengatakan dari ketiga korban itu, korban terseret ombak pertama terjadi pada korban Muhammad Aril sekira pukul 15.00 sore, Selasa (18/6). 

“Korban Muhammad Aril berhasil diselamatkan pihak keluarga yang ikut bersama ke pantai dibantu pengunjung pantai lainnya, kemudian oleh personel Polsek korban dievakuasi ke Puskesmas Seunuddon untuk mendapat perawatan,” Ujar Kapolsek, Rabu, 19 Juni 2024.

Kemudian pukul 17.00, dua anak perempuan juga tenggelam terseret ombak, Airin Faiza berhasil diselamatkan lima menit kemudian oleh pengunjung pantai lainnya .

“Sementara korban Ulfatul Munajira baru ditemukan pada pukul 18.00 sudah dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Kapolsek Ipda Muh. Zainal. 

Ketiga korban dievakuasi ke Puskesmas oleh personel Polsek dan dan pihak terkait lainnya yang disiagakan selama libur lebaran di kawasan pantai wisata Bantayan.

Kapolsek juga menyampaikan duka yang mendalam atas kehilangan ini. Menurutnya perlu kerjasama untuk mencegah kejadian serupa terulang lagi melalui edukasi dan pengawasan lebih ketat terhadap anak-anak dari pihak keluarga atau teman-teman saat beraktivitas di air sehingga mengurangi risiko kecelakaan.

“Kiranya kejadian ini menjadi pengingat penting bagi semua pihak bahwa keselamatan anak-anak harus menjadi prioritas utama. Mari bersama-sama menjaga keamanan dan keselamatan anak-anak kita,” pungkasnya. (Rsky)

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…

Lsm Perkara, Surati Dinas Kominfo Pemintaan Data JKN Empat Puskesmas di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Dewan Pimpinan Cabang, Lembaga Swadaya Masyarakat, Pemerhati Kinerja Aparatur Negara  (DPC Lsm Perkara) surati PPID utama untuk mendapatkan Informasi Publik atau data Pengelolaan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tahun anggaran 2023, kepada empat UPTD Puskesmas, Melalui Pejabat Pengelola Informasi Publik Daerah (PPID Utama), Dinas Kominfo Kabupaten Aceh Tenggara. Adapun surat yang di…

Forjias Minta DPRK Aceh Selatan Segera Panggil Perusahaan Terkait Polemik Tambang

ACEH SELATAN – Polemik pengangkutan hasil tambang di Aceh Selatan menjadi pembahasan serius yang melibatkan para pihak di kabupaten tersebut. Mulai dari LSM, mahasiswa hingga DPRK Aceh Selatan terus memberikan stetmen-stetmen yang beragam di berbagai media massa. Beragam tuntutan bermunculan, menjadi representasi masyarakat terhadap aktivitas pengangkutan tambang di Kabupaten Aceh Selatan. Namun hingga saat ini…

Lagi-lagi Akun Facebook Palsu Catut Nama dan Foto H Mirwan MS, Masyarakat Diminta Waspada

ACEH SELATAN_Nama dan foto Bupati Aceh Selatan terpilih H Mirwan MS lagi-lagi dicatut oleh oknum tak bertanggung jawab untuk tujuan penipuan.  Akun Facebook yang memakai nama “Haji Mirwan Pro” itu setelah ditelusuri lebih lanjut oleh tim H Mirwan secara jelas merupakan akun palsu yang memakai foto profil pasangan MANIS (H Mirwan -H Baital Mukadis). Salah…