Home » Daerah » Terkait Pj Gubernur Belum ke Trumon, Pemerintah Aceh Dinilai Mati Rasa

Terkait Pj Gubernur Belum ke Trumon, Pemerintah Aceh Dinilai Mati Rasa

20221203-img-20221203-wa0098 (1)

ACEH SELATAN_ Sudah sepekan pasca banjir bandang melanda Kecamatan Trumon Tengah Kabupaten Aceh Selatan, namun masih belum ada tanda-tanda orang nomor satu di Provinsi Aceh turun ke lokasi bencana tersebut. Masyarakat Aceh Selatan menilai Pemerintah Aceh telah mati rasa. 

Tokoh masyarakat Barat Selatan Aceh, T. Sukandi menyampaikan kekecewaannya terhadap Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki yang tak kunjung datang ke lokasi banjir Trumon Tengah. Titik terparah disapu banjir bandang sepekan lalu. 

“Sampai dengan hari ini, tidak ada seorang pun yang mewakili pemerintah Aceh turun langsung ke Aceh Selatan meninjau lokasi banjir bandang di Trumon raya kecuali hanya sekedar memberikan sedekah berupa sebahagian sembako saja,” katanya, Senin, 27 November 2023.

Lebih lanjut Sukandi menyebutkan, belum hadirnya Pj Gubernur hingga saat ini ke lokasi banjir bandang, maka tidak salah bila masyarakat Aceh Selatan menilai Pemerintah Aceh telah mati rasa. Mengingat, musibah banjir bandang begitu parah terjadi di Trumon Tengah namun tidak ada seorang pun dari pemerintahan yang dikirim ke Aceh Selatan.

“Pemerintah yang tidak sensitif dan tidak responsif atas penderitaan yang sedang dialami rakyatnya ketika musibah dan bencana, tidak layak disebut sebagai pemimpin yang baik,” Ujarnya. 

Akibat banjir bandang, warga Trumon tidak hanya kehilangan harta benda, sebagian dari mereka juga kehilangan mata pencaharian. 

” Wahai para pemimpin Aceh, dimana hati nurani dan empati kalian sebagai manusia atas musibah bencana banjir bandang di Trumon Raya Aceh Selatan,”tutupnya.

Sebelumnya, kekecewaan atas belum hadirnya Pj Gubernur Aceh juga diungkapkan oleh salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Safrijal alias Gamgam.[HS]

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Rumpun Budaya Seni Sumatera Minta Gubernur Aceh Terpilih Perhatian Khusus Pelestarian Budaya dan Sejarah Aceh

Banda Aceh – l Ketua Umum Pengurus Besar Rumpun Budaya Seni Sumatera Nusantara Dr. Khairul Abrar IH meminta pasangan gubernur terpilih Provinsi Aceh Muallem Dek Fath dalam pemerintahannya lima tahun ke depan menaruh perhatian khusus dan berbuat banyak dalam bidang pelestarian budaya dan sejarah Aceh. Harapan Dr. Khairul Abrar yang juga Ketua salah satu organ…

SMA Negeri 1 Badar Aceh Tenggara Larang Siswa Bawa HP ke Sekolah

ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd melarang siswa membawa handphone ke sekolah. Menurutnya, hal ini untuk bertujuan meningkatkan kedisiplinan siswa-siswi dan mematuhi aturan tata tertib sekolah. “Kami sudah melakukan pemanggilan kepada seluruh orang tua siswa-siswi yang bersekolah di SMA 1 Badar untuk datang ke sekolah. Kami…

Dana BLT Dimanipulasi, Warga Gampong Punti Laporkan Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara ilegal mengguncang masyarakat Gampong Punti, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara. Seorang warga bernama Munir (36) telah melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Lhokseumawe pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB dengan Nomor reg/45/II/2025/Aceh/Res Lsmw. Saat ini, pihak…

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…