Home » Aceh » Selama Ramadhan, PDAM Tirta Agara Kurangi Biaya Pemasangan Air Bersih

Selama Ramadhan, PDAM Tirta Agara Kurangi Biaya Pemasangan Air Bersih

12_46_11_aceh-18

ACEH TENGGARA_ Kabar gembira bagi masyarakat khususnya Aceh Tenggara (Agara), selama Ramadan, PDAM Tirta mengurangi biaya pemasangan sambungan air bersih ke rumah.

“Biaya pemasangan sambungan air bersih selama bulan suci Ramadan Rp1.400.000 berkurang menjadi Rp.1 juta, selain itu juga menggratiskan rekening air bersih khusus pelanggan masjid, kata Direktur Utama PDAM Tirta Aceh Tenggara, Edi Sabara, Senin (11/3).

Lanjutnya, biaya penurunan pemasangan sambungan air bersih ke rumah dan digratiskan pada masjid ini atas saran Direksi dan Dewas PDAM Tirta Agara tujuannya adalah memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam melaksanakan ibadah pada bulan suci Ramadan ini.

“Kita tetap akan mengupayakan suplai air tidak putus saat bulan Ramadan, juga menyediakan mobil tangki yang bisa mendistribusikan air bersih ke rumah-rumah ibadah yang membutuhkan, karena air hajatan hidup termasuk dalam beribadah, mudah-mudahan tidak ada rintangan saat bulan suci Ramadan,” terangnya.

Selain itu, pihak PDAM tetap akan siaga, karena cuaca tidak ada yang bisa diprediksi. “Faktor cuaca juga menjadi penentu, mudah-mudahan tidak ada kendala yang terjadi saat bulan Ramadan namun kita selalu tetap siaga,” ujarnya.

Edi Sabara, juga menambahkan dirinya telah memberikan arahan dan tugas kepada seluruh jajarannya untuk mengambil langkah-langkah konkret guna mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat selama bulan puasa. 

Seperti sumber air baku, unit pengolahan air, hingga jaringan perpipaan, semua sudah dicek betul-betul berfungsi dengan baik. Sehingga dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa.

Bahkan pihaknya juga sudah melakukan berbagai persiapan telah dilakukan sehingga dapat menjangkau seluruh pelanggan membutuhkan. Dengan begitu, semua warga dapat beribadah dengan khusyuk.

Edi Sabara juga mengimbau kepada masyarakat khususnya Agara, menggunakan air sesuai kebutuhan dan kembali menutup keran air setelah dipakai, tujuan agar tidak boros.

Kemudian, masyarakat juga diminta untuk memiliki tempat penampung air, mengingatkan sumber air sudah semakin menipis, dan juga sebagai langkah antisipasi saat musim kemarau. “Dikhawatirkan tekanan air melemah karena kebutuhan di bulan Ramadan sangat banyak,” pungkasnya. (Sultan Habibi)

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Kebakaran di Aceh Tenggara, 11 Kepala Keluarga Terpaksa Mengungsi

ACEH TENGGARA_ Musibah kebakaran kembali terjadi di Desa Lawe Pekhidinen, Kecamatan Lawe Sigala-gala, Kabupaten Aceh Tenggara, hanguskan beberapa rumah warga, Selasa 4 Februari 2025 pukul 22:25 WIB. Api berhasil dipadamkan pada pukul 00:50 wib. Seorang warga setempat sedang melintas di daerah itu yang pertama melihat api telah berkobar di atas bangunan rumah, dan berteriak meminta…

Seorang Pria di Aceh Tenggara Ditemukan Meninggal Dunia di Kebun Sawit

ACEH TENGGARA_Seorang pria yang bernama Sangkot Reno Nainggolan (19) warga Desa Sigai Indah, Kecamatan Babul Rahmah, Kabupaten Aceh Tenggara, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Tim Inafis Polres Aceh Tenggara bersama Personel Polsek Babul Rahmah, dibantu oleh warga Desa Sigai Indah, telah mengevakuasi jenazah seorang laki-laki yang ditemukan di kebun sawit milik saudara Singgah Simanjuntak warga…

Pemkab Aceh Jaya dorong BUMG aktif kelola Dana Desa untuk Ketahan Pangan

ACEH JAYA – Dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya melalui Tim Pembina Pemerintah Gampong (TPPG) mengadakan Asistensi dan Sosialisasi Panduan Penggunaan Dana Gampong untuk Ketahanan Pangan.  Acara tersebut yang berlangsung di Aula Kantor Camat Krueng Sabee, Rabu 5 Februari 2025, dipimpin oleh Plt.Asisten Pemerintah, Keist. Aceh bersama kepala DPMPKB, kepala SKPK…

SMAN 1 Tapaktuan Gelar Feast III, Ini Tujuannya

ACEH SELATAN _  Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Tapaktuan menggelar SMANSA FEAST III bertempat di sekolah tersebut, Kemarin, Selasa 4 Februari 2025. Acara tersebut dihadiri para undangan dari seluruh siswa siswi mulai dari tingkat TK, SD tingkar SMP maupun tingkat SLTA. Jumlah peserta yang mengikuti SMANSA FEAST III itu mencapai 534 peserta. Kepala SMA…

Rumpun Budaya Seni Sumatera Minta Gubernur Aceh Terpilih Perhatian Khusus Pelestarian Budaya dan Sejarah Aceh

Banda Aceh – l Ketua Umum Pengurus Besar Rumpun Budaya Seni Sumatera Nusantara Dr. Khairul Abrar IH meminta pasangan gubernur terpilih Provinsi Aceh Muallem Dek Fath dalam pemerintahannya lima tahun ke depan menaruh perhatian khusus dan berbuat banyak dalam bidang pelestarian budaya dan sejarah Aceh. Harapan Dr. Khairul Abrar yang juga Ketua salah satu organ…