ACEH TENGGARA_Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Kasatpol PP dan WH) Kabupaten Aceh Tenggara Ramisin, SE. Kedepan pihaknya akan rutin lakukan razia lapo tuak dan anak sekolah yang bolos, termasuk balap liar, Rabu 5 Februari 2025.
Ramisin mengungkapkan pihaknya akan berkomitmen untuk memberantas segala jenis maksiat di bumi yang dijuluki sepakat segenep ini.
“Puluhan siswa Sekolah Menengah Atas telah kedapatan di sebuah warung dan kita amankan. Untuk sementara ini kita akan berikan pembinaan, akan tetapi jika ada kemudian hari ada siswa yang kerap bolos sekolah saat jam belajar maka akan kami tindak itu,” ungkap Kasatpol PP Aceh Tenggara.
“Sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi, petugas kita telah menemukan siswa yang bolos sekolah dan mereka diangkut ke kantor, untuk diberikan pembinaan juga memangil pihak dari tempat mereka sekolah,” ujarnya.
Begitu juga dilakukan oleh pihaknya terhadap Lapo Tuak. Pihaknya mengklaim keberadaan Lapo ini cukup meresahkan bagi masyarakat sekitar, apalagi mereka mengunakan speaker pengeras suara.
“Kami telah melakukan razia lapo di desa Pekhapat Titi Panjang, Kecamatan Babussalam, Kabupaten Aceh Tenggara, dan menyita dua unit speaker pengeras suara juga mengangkut beberapa liter tuak,” katanya
Kendati demikian, Satpol-PP dan WH juga sudah melakukan razia balap liar di daerah yang biasa di tempati oleh para balap liar, seperti di daerah pasar melantang, terminal terpadu, dan di Lawe Sekerah.
Ramisin juga menghimbau kepada seluruh masyarakat setempat agar melaporkan segala aktivitas yang meresahkan masyarakat.
(Sultan Habibi)