Home » Pemerintah » Plt. Kadis Dayah Aceh Apresiasi Program Jaksa Masuk Dayah, Lahirkan Duta Santri Peduli Hukum

Plt. Kadis Dayah Aceh Apresiasi Program Jaksa Masuk Dayah, Lahirkan Duta Santri Peduli Hukum

Aceh Besar – Plt. Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Musmulyadi mengapresiasi Program ‘Jaksa Masuk Dayah’ (JMD) yang baru saja di-lauching oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Dayah Aceh dan Bank Aceh Syariah di Pondok Pesantren Al Manar, Kabupaten Aceh Besar, Selasa (12/9/2023).

Menurut Musmulyadi, Program Jaksa Masuk Dayah ini nantinya sangat membantu para santri meningkatkan pemahaman mereka terhadap hukum.

“Kita harapkan lahirnya duta santri peduli hukum. Karena nantinya para santri ini pulang ke daerahnya, dan menjadi penerang di masyarakat dan kita harapkan menjadi santri peduli hukum,” ujarnya

Dikatakan Musmulyadi, dalam waktu dekat pihaknya akan menyosialisasikan Program Jaksa Masuk Dayah kepada dayah di Aceh.

Sebelumnya Diberitakan, Kejaksaan Tinggi Aceh, Bank Aceh dan Dinas Pendidikan Dayah melaksanakan program kolaboratif Jaksa Masuk Dayah. Jaksa Masuk Dayah merupakan program yang dimaksudkan untuk membangun wawasan hukum terhadap santri di kalangan dayah.

Kegiatan itu melibatkan para santri dan santriwati serta pengurus pondok pesantren Al Manar dan Kejati Aceh serta Bank Aceh sebagai pemberi materi. kegiatan Launching tersebut dihadiri oleh asisten I Sekda Aceh, Dirut Bank Aceh Syariah, Sekda Aceh Besar, Kajari Aceh Besar dan Para Asisten pada Kejati Aceh.[Ril]

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Rumpun Budaya Seni Sumatera Minta Gubernur Aceh Terpilih Perhatian Khusus Pelestarian Budaya dan Sejarah Aceh

Banda Aceh – l Ketua Umum Pengurus Besar Rumpun Budaya Seni Sumatera Nusantara Dr. Khairul Abrar IH meminta pasangan gubernur terpilih Provinsi Aceh Muallem Dek Fath dalam pemerintahannya lima tahun ke depan menaruh perhatian khusus dan berbuat banyak dalam bidang pelestarian budaya dan sejarah Aceh. Harapan Dr. Khairul Abrar yang juga Ketua salah satu organ…

SMA Negeri 1 Badar Aceh Tenggara Larang Siswa Bawa HP ke Sekolah

ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd melarang siswa membawa handphone ke sekolah. Menurutnya, hal ini untuk bertujuan meningkatkan kedisiplinan siswa-siswi dan mematuhi aturan tata tertib sekolah. “Kami sudah melakukan pemanggilan kepada seluruh orang tua siswa-siswi yang bersekolah di SMA 1 Badar untuk datang ke sekolah. Kami…

Dana BLT Dimanipulasi, Warga Gampong Punti Laporkan Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara ilegal mengguncang masyarakat Gampong Punti, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara. Seorang warga bernama Munir (36) telah melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Lhokseumawe pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB dengan Nomor reg/45/II/2025/Aceh/Res Lsmw. Saat ini, pihak…

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…