Home » Aceh » Pesan WhatsApp Terkait Jadwal dan Lokasi Razia STNK adalah Hoaks

Pesan WhatsApp Terkait Jadwal dan Lokasi Razia STNK adalah Hoaks

IMG-20231103-WA0007

BANDA ACEH — Telah beredar pesan berantai melalui WAG atau grup WhatsApp terkait informasi jadwal dan lokasi razia Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Dalam pesan terstruktur itu juga biaya derek dan parkir Rp400 ribu per hari.

Terkait hal tersebut, Kabid Humas Polda Aceh Kombes Joko Krisdiyanto memastikan, bila pesan WhatsApp tersebut merupakan informasi alias hoaks.

Pesan WAG terkait jadwal dan lokasi razia STNK itu hoaks, tegas Joko Krisdiyanto, melalui keterangan tertulisnya, Jumat, 3 November 2023.

Joko juga mengatakan, saat ini Polda Aceh dan Polres jajaran yang tergabung dalam Operasi Mantap Brata Seulawah 2023-2024 fokus pada razia cipta kondisi dalam rangka pengamanan tahapan Pemilu 2024, kecuali ada hal-hal yang bersifat prinsipil.

Mantan Kapolresta Banda Aceh itu juga mengimbau, agar masyarakat tidak mudah percaya apalagi terpengaruh dengan informasi yang beredar di grup atau beranda platform media dan medsos. Bila ragu, Joko meminta masyarakat mengkonfirmasi dan memastikan kebenarannya kepada instansi resmi.

“Bila ada informasi yang beredar, mohon dicek dulu sumber dan kebenarannya. Bila pun ragu, silakan konfirmasi kami atau instansi resmi lainnya,” pungkas Joko.

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Satlantas Nagan Raya Tindak Tegas Pelanggaran Lalulintas 

NAGAN RAYA _Satlantas Polres Nagan Raya melaksanakan penindakan tegas terhadap pelanggaran lalulintas di kabupaten setempat. Penindakan tersebut fokus pada penggunaan helm dan pelanggaran melawan arus di, Jumat, 16 Agustus 2024. Kapolres Nagan Raya, AKBP Rudi Saeful Hadi, melalui Kasat Lantas, Iptu M. Arie Syahputra, mengatakan kegiatan ini akan dilakukan setiap hari oleh Satlantas Polres Nagan…

Dugaan Pungli Di SMKN PP Kutacane, LIRA Tuding Kadisdik Aceh Apatis

ACEH TENGGARA_ Dugaan pungutan liar (pungli) di SMKN PP Kutacane Aceh Tenggara, LIRA tuding Disdik Aceh acuh tak acuh, bahkan tidak peduli. Pasalnya meskipun Disdik Aceh,  Marthunis, telah mengetahui adanya dugaan pungli di jajaran pendidikan SMKN PP Kutacane dengan jumlah cukup besar Rp.2.850.000 per siswa namun tetap saja tidak ada tindakan tegas yang dilakukan oleh…

Pelaku Begal Payudara di Aceh Barat Dicambuk 1 Kali

ACEH BARAT _Pelaku begal payudara di Aceh Barat berinisial AM (31), dicambuk dihalaman Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Meulaboh. Karena sudah menjalani hukuman penjara selama sembilan bulan dari 10 kali cambuk di kurangi menjadi 1 kali cambukan.  Kasi Barang Bukti Kejari Aceh Barat, Mawardi mengatakan,Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor : 21/K/AG/JN/2024 Tanggal 05 Agustus…

Lomba Tangkap Bebek Meriahkan HUT ke-79 RI di Bumi Sepakat Segenap Agara

ACEH TENGGARA_ Lomba tangkap bebek meriahkan HUT ke-79 Republik Indonesia (RI), di Lapangan Stadion Pemuda Kompleks Babussalam, Aceh Tenggara, Jum,at 16 Agustus 2024. Lomba tangkap bebek untuk peserta perempuan itu langsung dilepas oleh Pj Ketua PKK Kabupaten Aceh Tenggara, Yulia Syakir dan peserta laki-laki dilepas Pj Bupati Aceh Tenggara, Drs Syakir MSi. Lomba tangkap bebek…

21 Hari Menjelang PON XXI Aceh – Sumut, Venue Cabor Arung Jeram Belum Selesai

ACEH TENGGARA_ Persiapan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan digelar di Aceh dan Sumatera Utara masih menemui kendala serius. Dengan sisa waktu hanya 21 hari lagi, venue cabang olahraga arung jeram di Aceh Tenggara belum juga rampung. Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat dan pihak terkait, mengingat waktu yang semakin mepet. Pekerjaan…