BANDA ACEH_ Penjabat Wali Kota Banda Aceh Amiruddin memberikan bonus berupa umrah dari Pemerintah Kota sebagai penghargaan tinggi kepada para kafilah peraih juara I di event MTQ ke-36 Tingkat Provinsi Aceh yang diselenggarakan di Simeulue.
“Keberhasilan MTQ ini menandakan keseriusan Banda Aceh melaksanakan penerapan syariat Islam. Oleh karenanya, kami sudah berjanji, hari ini saya menyampaikan akan memberikan bonus juara pertama umrah, juara dua dan tiga dan seterusnya juga diberi (penghargaan berupa) dana pembinaan yang memadai,” kata Amiruddin saat menjamu para kafilah di pendopo wali kota, Selasa, 5 Desember 2023).
Juara Umum yang diraih kafilah Banda Aceh merupakan prestasi penantian panjang selama 23 tahun. Terakhir Banda Aceh meraih gelar juara pada tahun 2000 saat MTQ digelar di Masjid Raya Baiturrahman.
Sehingga capaian itu, bukan hanya pemerintah kota, bahkan masyarakat sudah sangat merindukan piala bergilir MTQ kembali ke ibu kota.
“Alhamdulillah hasilnya membanggakan masyarakat Banda Aceh. Kita harus mengetahui, 23 tahun lalu Banda Aceh juara umum dan hari ini piala bergilir ini kembali diraih oleh kafilah kita,” katanya.
Lebih lanjut, Amiruddin mengungkapkan, dirinya memantau ketat pelaksanaan mulai dari pembentukan panitia, mengawal langsung kafilah dalam perjalanan hingga memantau kondisi para kafilah di Simeulue.
Amiruddin pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Forkopimda, masyarakat yang mendukung kafilah, serta para kafilah yang telah berjuang untuk mengharumkan nama Kota Banda Aceh.
“Terima kasih kepada para kafilah, pembina, pendamping, Dinas Syariat Islam dan jajaran telah berbuat yang terbaik, mulai awal pembentukan tim, pembinaan dan pengawalan. Terima kasih juga kepada masyarakat yang terus mendukung. Dan keberhasilan ini kita persembahkan kepada masyarakat Banda Aceh tentunya. Para kafilah ini merupakan generasi Qurani, dan menjadi contoh teladan bagi masyarakat, karena mereka mampu memahami pedoman umat Islam, yaitu Al Qur’an,” pungkasnya.