Home » Aceh » Pengungsi Rohingya di BMA Mulai Kena Gangguan Mental

Pengungsi Rohingya di BMA Mulai Kena Gangguan Mental

IMG-20240108-WA0024

BANDA ACEH – Sudah empat (4) minggu ratusan pengungsi Rohingya menempati Balai Meuseuraya Aceh (BMA), dan kini mereka mulai terserang berbagai penyakit.

Penyakit yang kerap menimpa para pengungsi ini diantaranya penyakit kulit, diare hingga lambung kerap ditemukan. Bahkan beberapa diantaranya terpantau mulai terkena tekanan mental, diperkirakan tidak ada kepastian terkait kehidupan mereka.

Seperti pantauan media ini di BMA, Senin (8/1/2024), dua dari ratusan pria pengungsi Rohingya terlihat berteriak kesakitan da mengigau hingga kemudian ditenangkan oleh rekan-rekannya. 

Seorang pengungsi menyebutkan, rekan mereka tersebut kemasukan ‘jin’ alias kesurupan. Dan kejadian ini bukan yang pertama, hingga saat ini sudah tiga orang orang yang mengalaminya dalam tiga hari ini.

Namun menurut dr Nur Sulmi petugas medis dari Rumah Sakit Pendidikan Universitas Syiah Kuala (USK), mereka yang menjerit tak jelas tersebut hanya terkena gangguan psikomatis atau gangguan mental.

“Mereka itu (yang menjerit) sebenarnya sehat fisiknya, namun psikisnya sudah terganggu. Diagnosa kita berdasarkan beberapa kali pertemuan, mereka stres dan rindu dengan orang-orang tersayang yang entah dimana. Mungkin orangtuanya atau istrinya,” ungkap dr Nur Sulmi.

Selain masalah psikis, berdasarkan beberapa kali pertemuan dan pengeceka kesehatan dilakukan, kebanyakan para pengungsi mengidap, penyakit kulit, diare hingga lambung.

Pihaknya sendiri selama Januari 2024 ini, sudah melakukan tiga kali pengecekan kesehatan terhadap pengungsi tersebut.

Pasalnya para pengungsi itu tinggal dan tidur secara bersama, sehingga resiko tertular penyakit kulit cukup tinggi.

Aksi sosial itu dilakukan atas dasar kerjasama dengan lembaga international of migration (IOM) untuk melakukan pengecekan kesehatan para pengungsi itu.

“Total hingga saat ini sudah dua masuk IGD. Dan saat ini mereka sudah sehat,” pungkasnya. (RM)

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…

Lsm Perkara, Surati Dinas Kominfo Pemintaan Data JKN Empat Puskesmas di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Dewan Pimpinan Cabang, Lembaga Swadaya Masyarakat, Pemerhati Kinerja Aparatur Negara  (DPC Lsm Perkara) surati PPID utama untuk mendapatkan Informasi Publik atau data Pengelolaan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tahun anggaran 2023, kepada empat UPTD Puskesmas, Melalui Pejabat Pengelola Informasi Publik Daerah (PPID Utama), Dinas Kominfo Kabupaten Aceh Tenggara. Adapun surat yang di…

Forjias Minta DPRK Aceh Selatan Segera Panggil Perusahaan Terkait Polemik Tambang

ACEH SELATAN – Polemik pengangkutan hasil tambang di Aceh Selatan menjadi pembahasan serius yang melibatkan para pihak di kabupaten tersebut. Mulai dari LSM, mahasiswa hingga DPRK Aceh Selatan terus memberikan stetmen-stetmen yang beragam di berbagai media massa. Beragam tuntutan bermunculan, menjadi representasi masyarakat terhadap aktivitas pengangkutan tambang di Kabupaten Aceh Selatan. Namun hingga saat ini…

Lagi-lagi Akun Facebook Palsu Catut Nama dan Foto H Mirwan MS, Masyarakat Diminta Waspada

ACEH SELATAN_Nama dan foto Bupati Aceh Selatan terpilih H Mirwan MS lagi-lagi dicatut oleh oknum tak bertanggung jawab untuk tujuan penipuan.  Akun Facebook yang memakai nama “Haji Mirwan Pro” itu setelah ditelusuri lebih lanjut oleh tim H Mirwan secara jelas merupakan akun palsu yang memakai foto profil pasangan MANIS (H Mirwan -H Baital Mukadis). Salah…