Home » Daerah » Orprof Guru Diharapkan Bersinergitas Majukan Pendidikan

Orprof Guru Diharapkan Bersinergitas Majukan Pendidikan

IMG-20240229-WA0043

ACEH SELATAN- Organisasi profesi (Orprof) guru diharapkan dapat memajukan pendidikan khususnya di Kabupaten Aceh Selatan agar mampu bersanding dengan kabupaten/kota lainnya di Provinsi Aceh.

Sinergitas ini sebagai bentuk dari sebuah proses atau interaksi yang menghasilkan suatu keseimbangan yang harmonis sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang optimal.

Hal itu disampaikan oleh Staf Ahli Bidang Keistimewaan, SDM dan Kerja Sama Setdakab Aceh Selatan, Yuhelmi MH pada pelantikan Pengurus Ikatan Guru Indonesia (IGI) Daerah Aceh Selatan periode 2024-2029.

Pelantikan Pengurus IGI Daerah Aceh Selatan berlangsung di Aula Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah Aceh Selatan, Kamis, 29 Februari 2024.

Kata Yuhelmi, masih ingat di ingatan kita Pandemi Covid-19 menyadarkan betapa pentingnya peran seorang guru, kita dapat merasakan sulitnya disaat siswa tidak hadir ke sekolah untuk mengikuti proses pembelajaran.

“Kemajuan teknologi dengan segala kecanggihannya, ternyata belum mampu sepenuhnya menggantikan kehadiran seorang guru menjadi suluh penerang bagi peserta didik,” kata Yuhelmi.

Dikatakannya, guru merupakan kunci utama dalam mewujudkan transformasi pendidikan. Guru juga memegang peranan penting dalam mengembangkan potensi peserta didik, sehingga mereka menjadi generasi unggul dan berdaya saing.

“Hadirnya organisasi IGI dan orprof lainnya seperti PGRI harus bersinergitas untuk sama-sama dapat menyusun program kerja yang sejalan dengan program pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan pendidikan yang berkualitas,” ucap Yuhelmi.

Sementara itu Kacabdisdik Wilayah Aceh Selatan, Annadwi SPd MM memberikan ucapan selamat kepada Pengurus IGI Daerah Aceh Selatan yang baru saja dilantik.

“Kami siap membantu dan bekerja sama dengan IGI dalam pelatihan peningkatan kompetensi guru di Aceh Selatan, karena IGI selama ini telah teruji melaksanakan pelatihan kepada guru baik saat ada dana maupun tanpa dana,” imbuh Annadwi.

Pada prosesi pelantikan, Ketua Wilayah IGI Aceh, Drs Imran mengukuhkan Pengurus IGI Daerah Aceh Selatan yakni Rizal SPd MTSOL (ketua), Haniatun SE MSi (wakil ketua), Irfan Dani SPd (sekretaris), Santi Nita SPd (bendahara) serta bidang-bidang lainnya.

Turut hadir dalam acara itu, para Kasie Cabdisdik, mewakili pejabat dari Disdikbud, Pengurus PGRI Aceh Selatan serta tamu undangan lainnya.(HS)

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

SMA Negeri 1 Badar Aceh Tenggara Larang Siswa Bawa HP ke Sekolah

ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd melarang siswa membawa handphone ke sekolah. Menurutnya, hal ini untuk bertujuan meningkatkan kedisiplinan siswa-siswi dan mematuhi aturan tata tertib sekolah. “Kami sudah melakukan pemanggilan kepada seluruh orang tua siswa-siswi yang bersekolah di SMA 1 Badar untuk datang ke sekolah. Kami…

Dana BLT Dimanipulasi, Warga Gampong Punti Laporkan Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara ilegal mengguncang masyarakat Gampong Punti, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara. Seorang warga bernama Munir (36) telah melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Lhokseumawe pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB dengan Nomor reg/45/II/2025/Aceh/Res Lsmw. Saat ini, pihak…

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…

Lsm Perkara, Surati Dinas Kominfo Pemintaan Data JKN Empat Puskesmas di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Dewan Pimpinan Cabang, Lembaga Swadaya Masyarakat, Pemerhati Kinerja Aparatur Negara  (DPC Lsm Perkara) surati PPID utama untuk mendapatkan Informasi Publik atau data Pengelolaan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tahun anggaran 2023, kepada empat UPTD Puskesmas, Melalui Pejabat Pengelola Informasi Publik Daerah (PPID Utama), Dinas Kominfo Kabupaten Aceh Tenggara. Adapun surat yang di…