Home » Aceh » Orientasi PPG Prajabatan I Tahun 2023, Ini Pesan Rektor

Orientasi PPG Prajabatan I Tahun 2023, Ini Pesan Rektor

Banda Aceh – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala (FKIP USK) menggelar orientasi Program Profesi Guru (PPG) Prajabatan gelombang I untuk tahun 2023. Kegiatan yang dibuka langsung oleh Rektor Universitas Syiah Kuala itu diselenggarakan pada Selasa (12/09/2023) di Auditorium lantai 3 FKIP USK.

Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Marwan, dalam sambutannya, mengatakan para peserta PPG Prajabatan tahun 2023 wajib bersyukur karena setelah melaksanakan PPG dan dinyatakan lulus, para lulusan PPG berpeluang besar diangkat menjadi tenaga PPPK.

“Pemerintah sudah menganggarkan dana untuk para peserta PPG Prabajatan ini. jangan sia-siakan kepercayaan yang diberikan kepada Anda. Menjadi guru itu bukan sekadar mentransfer ilmu, tetapi juga harus mampu menjadi teladan,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor USK berpesan kepada para peserta PPG Prajabatan angkatan 1 tahun 2023 agar dapat belajar dengan sungguh-sungguh, bukan sekadar ikut teman atau sekadar mendapat sertifikat kelulusan.
Sekretaris PPG FKIP USK, Dr. Nana Soraya, S.Pd., M.Pd., mengatakan peserta PPG Prajabatan angkatan 1 tahun 2023 kali ini berasal dari seluruh kabupaten/kota di Aceh.

“Semua peserta PPG Prajabatan di FKIP USK gelombang 1 tahun ini sekitar 130 orang. Mereka berasal dari seluruh kabupaten/kota. Hanya dari Lhokseumawe yang tidak ada. Dominan peserta dari Kabupaten Aceh Besar,” kata Nana.

Sementara itu, Dekan FKIP USK, Dr. Drs. Syamsulrizal, M.Kes., dalam sambutannya menyebutkan para pserta PPG Prajabatan ini akan mengikuti proses belajar mengajar di FKIP USK selama 2 semester. Khusus semester pertama, katanya, sistem pembelajaran 2 hari di kampus (Kamis dan Jumat) dan Senin, Selasa, Rabu dilaksanakan di sekolah penempatan.

“Selama 3 hari mereka berinteraksi dengan guru pamong di sekolah. Selanjutnya, Kamis dan Jumat akan berinteraksi dengan dosen di FKIP USK,” jelas Syamsulrizal.

Lebih lanjut, Syamsulrizal mengatakan, pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi dengan para bupati, kepala dinas pendidikan, dan kepala cabang dinas pendidikan dari seluruh kabupaten kota. Komitmen yang dibangun, kata Syamsulrizal, pemerintah daerah akan menggunakan lulusan PPG untuk membantu membangun mutu pendidikan di Aceh.

“Oleh karena itu, kami sangat berharap kepada para peserta PPG jangan sia-siakan kesempatan belajar di kampus dan di sekolah karena Anda nanti akan menjadi guru yang akan membangun pendidikan di seluruh Aceh,” pesan Dekan FKIP.[Ade/Tiara/Nurul]

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

SMA Negeri 1 Badar Aceh Tenggara Larang Siswa Bawa HP ke Sekolah

ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd melarang siswa membawa handphone ke sekolah. Menurutnya, hal ini untuk bertujuan meningkatkan kedisiplinan siswa-siswi dan mematuhi aturan tata tertib sekolah. “Kami sudah melakukan pemanggilan kepada seluruh orang tua siswa-siswi yang bersekolah di SMA 1 Badar untuk datang ke sekolah. Kami…

Dana BLT Dimanipulasi, Warga Gampong Punti Laporkan Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara ilegal mengguncang masyarakat Gampong Punti, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara. Seorang warga bernama Munir (36) telah melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Lhokseumawe pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB dengan Nomor reg/45/II/2025/Aceh/Res Lsmw. Saat ini, pihak…

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…

Lsm Perkara, Surati Dinas Kominfo Pemintaan Data JKN Empat Puskesmas di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Dewan Pimpinan Cabang, Lembaga Swadaya Masyarakat, Pemerhati Kinerja Aparatur Negara  (DPC Lsm Perkara) surati PPID utama untuk mendapatkan Informasi Publik atau data Pengelolaan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tahun anggaran 2023, kepada empat UPTD Puskesmas, Melalui Pejabat Pengelola Informasi Publik Daerah (PPID Utama), Dinas Kominfo Kabupaten Aceh Tenggara. Adapun surat yang di…