SUBULUSSALAM – Hampir dalam waktu satu bulan ini, sebagian wilayah Kota Subulussalam di landa banjir, tim kesehatan dari Puskesmas Kecamatan Rundeng langsung melakukan penyuluhan kesehatan terhadap warga.
Tim kesehatan dari Puskesmas Rundeng itu juga telah mendirikan posko kesehatan untuk memeriksa warga yang terkena dampak bencana banjir tersebut.
Seperti yang di sampaikan Nurhasni, selaku Kepala Puskesmas Rundeng, ia telah menggerakan seluruh Bidan Desa (Bides) agar melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga di desa setempat.
“Kami sebagai Penyuluh Kesehatan Masyarakat (PKM) telah turun ke lokasi yang terdampak banjir, untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat, dan saya sudah menggerakkan setiap Bidan Desa agar terus melakukan pemeriksaan terhadap masyarakat di setiap desa,” sampainya, Sabtu, 25 November 2023.
Khususnya di Kecamatan Rundeng, lanjut Kepala Puskesmas Rundeng, hari pertama banjir pihaknya telah turun langsung membawa obat-obatan ke desa yang terdampak.
“Pelayanan terhadap masyarakat terus kami lakukan, seluruh Bides trus standby di pos kesehatan setiap desa masing-masing untuk memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata Kepala Puskesmas Rundeng, dari 7 desa se Kecamatan Rundeng yang terkena dampak banjir, diantaranya Desa Muara Batu-Batu, Panglima Sahman, Sibungke, Lae Mate, Mandilam, Sibuasan dan Tualang, belum ada penyakit yang serius di temukan terhadap warga.
“Rata-rata, belum ada penyakit yang serius timbul akibat banjir tersebut. Sejauh ini, pasien banya terkena Darmatitis, Febris, Gastritis, Cefalgia, Mialgia,” pungkasnya. [JD]
