Home » Aceh » Inveksi dan Kejang-kejang Empat Rohingya Dilarikan Ke RSUD CND

Inveksi dan Kejang-kejang Empat Rohingya Dilarikan Ke RSUD CND 

IMG_20240323_154358

ACEH BARAT_ Sebanyak empat orang pengungsi Rohingya yang berada di Kantor PMI Desa Suak Nie, kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, dilarikan kerumah sakit RSUD CND karena mengalami kejang-kejang dan inveksi, Sabtu (23/3/2024).

Petugas medis dari Puskesmas Johan Pahlawan dr. Rahma mengatakan empat orang pasien yang dilarikan ke RSUD CND terdiri dari tiga laki-laki dan satu perempuan.

“Ada empat orang pasien yang harus dilarikan ke rumah sakit umum cut nyak Dhien, bernama, Nur Muhammad, Habul Kalam, Yunus, dan Sikhayes. Diantara empat orang pasien tersebut mengalami kejang-kejang dan tidak sadarkan diri sehingga harus diambil tindakan untuk di bawa kerumah sakit,”kata Rahma kepada Presentatif.Com.

“Keempat Pasien sudah kita rujuk ke RSUD CND namun ada satu orang yang mengalami kejang-kejang Jadi pasien kita rujuk ke RSUD CND untuk penanganan lebih lanjut,” kata dr. Rahma. 

dr.Rahma menyebutkan banyak pasien dari etnis Rohingya tersebut yang mengalami sakit di bagian tubuh mereka karena pada saat di laut mereka tertimpa barang dan kayu.

“Kita menemukan ada satu Rohingya yang sakit dadanya karena mengalami benturan pada saat dirombang-ambing dilaut,”ujar dr. Rahma.

Penyakit lain yang ditemukan oleh tim medis yakni gatal-gatal dan luka kecil dan telah di berikan obat dan salap.

“Sudah kita berikan obat salap untuk di oleskan pada luka lecet, kemudian kita juga memberikan obat minum juga,”tutup dr. Rahma.(AF)

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…

Lsm Perkara, Surati Dinas Kominfo Pemintaan Data JKN Empat Puskesmas di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Dewan Pimpinan Cabang, Lembaga Swadaya Masyarakat, Pemerhati Kinerja Aparatur Negara  (DPC Lsm Perkara) surati PPID utama untuk mendapatkan Informasi Publik atau data Pengelolaan dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tahun anggaran 2023, kepada empat UPTD Puskesmas, Melalui Pejabat Pengelola Informasi Publik Daerah (PPID Utama), Dinas Kominfo Kabupaten Aceh Tenggara. Adapun surat yang di…

Forjias Minta DPRK Aceh Selatan Segera Panggil Perusahaan Terkait Polemik Tambang

ACEH SELATAN – Polemik pengangkutan hasil tambang di Aceh Selatan menjadi pembahasan serius yang melibatkan para pihak di kabupaten tersebut. Mulai dari LSM, mahasiswa hingga DPRK Aceh Selatan terus memberikan stetmen-stetmen yang beragam di berbagai media massa. Beragam tuntutan bermunculan, menjadi representasi masyarakat terhadap aktivitas pengangkutan tambang di Kabupaten Aceh Selatan. Namun hingga saat ini…

Lagi-lagi Akun Facebook Palsu Catut Nama dan Foto H Mirwan MS, Masyarakat Diminta Waspada

ACEH SELATAN_Nama dan foto Bupati Aceh Selatan terpilih H Mirwan MS lagi-lagi dicatut oleh oknum tak bertanggung jawab untuk tujuan penipuan.  Akun Facebook yang memakai nama “Haji Mirwan Pro” itu setelah ditelusuri lebih lanjut oleh tim H Mirwan secara jelas merupakan akun palsu yang memakai foto profil pasangan MANIS (H Mirwan -H Baital Mukadis). Salah…