JAKARTA_ Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata disebut pernah menghubungi mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Hal itu diungkapkan melalui kesaksian eks Sekjen Kementan Kasdi Subagyono.
“Saudara mendengar atau pak menteri kemudian berhubungan dengan salah satu pejabat KPK? Pimpinan KPK?” tanya Hakim di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2024).
“Saya tidak ada, pada saat itu memang ada chatting tapi isinya bukan itu. Ada chatting beliau, disampaikan penyidik kepada saya, ada di HP pak menteri ada chatting itu,” jawab Kasdi.
“Chatting antara siapa?” tanya Hakim.
“Antara pak menteri dengan salah satu pimpinan KPK,” jawab Kasdi.
“Siapa namanya?” cecar Hakim.
“Pada waktu itu adalah Pak Alex Marwata,” ujar Kasdi.
Hakim pun mendalami komunikasi antara SYL dan Alexander Marwata. Kasdi mengatakan, Alex Marwata meninta bantuan program Kementan untuk kampung halamannya di Klaten, Jawa Tengah.
“Oh minta bantuan untuk kampungnya?” tanya Hakim.”Iya, untuk kampungnya,” ujar Kasdi.
Kasdi mengaku tak tahu tindak lanjut permintaan itu. Ia hanya mengingat bahwa permintaan itu terjadi sebelum SYL terseret kasus di KPK.
“Mohon izin Yang Mulia, seingat saya 2022, berati sebelum penyelidikan,” ujar Kasdi.
“Sebelum penyelidikan, itu permintaan dari siapa tadi namanya?” tanya Hakim Rianto.
“Pak Alex,” kata Kasdi.
“Pak Alex Marwata untuk dibantu kampungnya, Klaten, untuk diberi?” cecar Hakim.
“Diberikan program. Kemudian Pak Alex menanyakan juga nomornya Ibu Siti Nurbaya, itu yang saya tahu dari chatting-nya,” ucap Kasdi.[IDNTimes]