Home » Pendidikan » FKIP USK Teken Kerja Sama Doktor Pendidikan dengan UNRI

FKIP USK Teken Kerja Sama Doktor Pendidikan dengan UNRI

IMG-20230927-WA0050

Banda Aceh– Rombongan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala (FKIP USK) berkunjung ke Universitas Negeri Riau (UNRI) untuk menandatangani kesepakatan kerja sama bidang pascasarjana dan doktoral, Rabu (26/9/2034).

Penandatanganan kerja sama itu berlangsung di gedung FKIP UNRI. Dekan FKIP UNRI, Prof. Jimmi Chopriady, M.Si., menyambut kedatangan rombongan FKIP USK dengan jamuan makan siang terlebih dahulu.

Sementara itu, Dekan FKIP USK, Dr. Drs. Syamsulrizal, M.Kes., dalam siaran persnya mengatakan, kunjungan ke FKIP UNRI dalam rangka menjajaki kesuksesan S3 Pendidikan di UNRI.

“Kita perlu belajar banyak pada UNRI yang sudah lebih dahulu membuka program Doktor Pendidikan dan sukses,” ujar Syamsulrizal.

Saat ini, kata dia, FKIP USK sudah membuka Program Doktor Pendidikan. Syamsulrizal mengaku sangat senang dan bangga karena tahap pertama membuka program Doktor Pendidikan sudah ada 14 mahasiswa.

“Keberhasilan tahap pertama ini tentu membutuhkan energi yang kuat dan maksimal sehingga studi Doktor Pendidikan di FKIP USK bisa berjalan secara akademik, sukses secara karier dan institusi,” tambahnya.

Turut serta dalam rombongan tersebut Wakil Dekan Bidang Akademik FKIP USK, Dr. Sanusi, M.Si.; Koordinator S3 Pendidikan FKIP USK, Prof. Dr. Asnawi. M.Pd.; dan Liaison officer FKIP USK, Dr. Muhammad Aulia, MTESOL., M.A.

Wakil Dekan Bidang Akademik, Sanusi, menambahkan, dalam kunjungan tersebut pihaknya juga mempelajari sistem perkuliahan dan publikasi ilmiah mahasiswa S3.

“Karena kita masih pemula membuka Program Doktor Pendidikan, makanya kita perlu belajar banyak pada UNRI yang sudah sukses dengan S3 Pendidikan,” kata Sanusi.

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Rumpun Budaya Seni Sumatera Minta Gubernur Aceh Terpilih Perhatian Khusus Pelestarian Budaya dan Sejarah Aceh

Banda Aceh – l Ketua Umum Pengurus Besar Rumpun Budaya Seni Sumatera Nusantara Dr. Khairul Abrar IH meminta pasangan gubernur terpilih Provinsi Aceh Muallem Dek Fath dalam pemerintahannya lima tahun ke depan menaruh perhatian khusus dan berbuat banyak dalam bidang pelestarian budaya dan sejarah Aceh. Harapan Dr. Khairul Abrar yang juga Ketua salah satu organ…

SMA Negeri 1 Badar Aceh Tenggara Larang Siswa Bawa HP ke Sekolah

ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd melarang siswa membawa handphone ke sekolah. Menurutnya, hal ini untuk bertujuan meningkatkan kedisiplinan siswa-siswi dan mematuhi aturan tata tertib sekolah. “Kami sudah melakukan pemanggilan kepada seluruh orang tua siswa-siswi yang bersekolah di SMA 1 Badar untuk datang ke sekolah. Kami…

Dana BLT Dimanipulasi, Warga Gampong Punti Laporkan Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara ilegal mengguncang masyarakat Gampong Punti, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara. Seorang warga bernama Munir (36) telah melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Lhokseumawe pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB dengan Nomor reg/45/II/2025/Aceh/Res Lsmw. Saat ini, pihak…

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di Kabupaten Aceh Tenggara. Kapolres Aceh Tenggara AKBP R Doni Sumarsono melalui Kasat Lantas Iptu Irwansyah Putra Pelis mengatakan, selama Januari 2025 sebanyak 364 orang sudah memiliki SIM.  Irwansyah mengatakan, untuk pemohon pembuatan SIM A sebanyak 113 orang, SIM B 17…