Home » Aceh » Alhudri Ingatkan Warga Waspada Terhadap Kebakaran

Alhudri Ingatkan Warga Waspada Terhadap Kebakaran

whatsapp_image_2024_01_29_at_15_14_141

GAYO LUES_ Penjabat (Pj) Bupati Gayo Lues, Alhudri, menyerukan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko kebakaran, terutama selama musim kemarau. 

Ia mengingatkan agar tidak sembarangan membakar sampah dan segera melakukan pemeriksaan instalasi listrik di rumah.

Pesan ini disampaikan Alhudri saat melakukan kunjungan ke Pasar Centong, Kota Blangkejeren, yang baru-baru ini mengalami kebakaran. Selama kunjungan tersebut, Alhudri juga menyerahkan bantuan darurat bersama Kadis Sosial Aceh, Dr. Muslim Yakup, Senin (29/1/2024).

Alhudri menyatakan bahwa Gayo Lues merupakan salah satu daerah yang rentan terhadap bencana alam, termasuk banjir bandang, tanah longsor, dan terutama kebakaran.

Ia mencatat bahwa dalam waktu setahun, Kota Blangkejeren telah mengalami dua kali kebakaran pasar, yaitu pada tanggal 02 Mei 2023 di Pasar Lama Blangkejeren dan awal tahun ini di Pasar Centong Blangkejeren.

Meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya, seperti simulasi penanganan kebakaran dan himbauan kepada masyarakat, kondisi alam dan struktur rumah yang masih banyak menggunakan kayu membuat daerah ini tetap rentan terhadap kebakaran.

Dalam menghadapi durasi bencana alam yang tinggi di Gayo Lues, Pj. Bupati meminta Dinas Sosial untuk memberikan bantuan berupa Mobil Dapur Umum. Hal ini diharapkan dapat memudahkan pelayanan kepada masyarakat, terutama di desa-desa yang berada di pedalaman dan jauh dari pusat kota.

Alhudri juga memberikan pesan kepada korban kebakaran untuk bersabar, mengingat setiap musibah adalah ujian yang datang dari Allah SWT. Ia mengajak semua untuk kembali mengandalkan pada Allah SWT.

Menanggapi permintaan Pj. Bupati Gayo Lues, Kadis Sosial Aceh, Muslem Yakup, akan berupaya mengkoordinasikan bantuan mobil dapur umum dan bekerjasama dengan berbagai elemen di Dinas Sosial.

Kehadirannya pada acara tersebut juga diikuti dengan penyerahan bantuan darurat berupa sandang dan pangan, serta penambahan logistik pada gudang milik Dinas Sosial Aceh di Gayo Lues. 

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

SMAN 1 Tapaktuan Gelar Feast III, Ini Tujuannya

ACEH SELATAN _  Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Tapaktuan menggelar SMANSA FEAST III bertempat di sekolah tersebut, Kemarin, Selasa 4 Februari 2025. Acara tersebut dihadiri para undangan dari seluruh siswa siswi mulai dari tingkat TK, SD tingkar SMP maupun tingkat SLTA. Jumlah peserta yang mengikuti SMANSA FEAST III itu mencapai 534 peserta. Kepala SMA…

Rumpun Budaya Seni Sumatera Minta Gubernur Aceh Terpilih Perhatian Khusus Pelestarian Budaya dan Sejarah Aceh

Banda Aceh – l Ketua Umum Pengurus Besar Rumpun Budaya Seni Sumatera Nusantara Dr. Khairul Abrar IH meminta pasangan gubernur terpilih Provinsi Aceh Muallem Dek Fath dalam pemerintahannya lima tahun ke depan menaruh perhatian khusus dan berbuat banyak dalam bidang pelestarian budaya dan sejarah Aceh. Harapan Dr. Khairul Abrar yang juga Ketua salah satu organ…

SMA Negeri 1 Badar Aceh Tenggara Larang Siswa Bawa HP ke Sekolah

ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd melarang siswa membawa handphone ke sekolah. Menurutnya, hal ini untuk bertujuan meningkatkan kedisiplinan siswa-siswi dan mematuhi aturan tata tertib sekolah. “Kami sudah melakukan pemanggilan kepada seluruh orang tua siswa-siswi yang bersekolah di SMA 1 Badar untuk datang ke sekolah. Kami…

Dana BLT Dimanipulasi, Warga Gampong Punti Laporkan Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara ilegal mengguncang masyarakat Gampong Punti, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara. Seorang warga bernama Munir (36) telah melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Lhokseumawe pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB dengan Nomor reg/45/II/2025/Aceh/Res Lsmw. Saat ini, pihak…

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski belum dilantik, namun sudah menyampaikan komitmennya kepada seluruh kepala desa. “Tidak sedikit kepala desa di Aceh Tenggara yang tersandung kasus tindak pidana korupsi, bahkan sudah ada sebagian ditahan di lapas kelas II B Kutacane,”ungkapnya, Senin 3 Februari 2024. Menurutnya, ada…