Home » Nasional » China Ancam Israel Tak Berhenti Bangun Permukiman di Wilayah Palestina

China Ancam Israel Tak Berhenti Bangun Permukiman di Wilayah Palestina

whatsapp-image-2023-10-11-at-130714-214edf43-7fd65efc9056891a195ae495b54f0761_600x400

JAKARTA_ China mengecam Israel pada Jumat (22/12) karena membangun permukiman di wilayah pendudukan Palestina. Beijing menentang perubahan sepihak terhadap status Yerusalem dan status quo yang dibentuk oleh sejarah.

Dalam jumpa pers reguler, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengatakan bahwa Negeri Tirai Bambu menentang Israel membangun permukiman di wilayah pendudukan Palestina.

“Kami percaya bahwa masalah status Yerusalem harus diselesaikan melalui negosiasi oleh pihak-pihak terkait sesuai dengan resolusi PBB yang relevan,” kata Wang, seperti dilansir Anadolu, Jumat (22/12).

“Ketika ketegangan Palestina-Israel terus meningkat dan risiko meluasnya konflik di Gaza meningkat, pihak-pihak terkait harus berhati-hati dan menghindari tindakan apa pun yang dapat menyebabkan eskalasi atau membuat situasi menjadi tidak terkendali,” tambahnya.

Awal bulan ini, kelompok hak asasi manusia Israel Ir Amim mengatakan bahwa pemerintah Israel mengeksploitasi perang di Gaza untuk membangun pemukiman baru di Yerusalem Timur yang diduduki.

Menurut kelompok yang memantau konflik Palestina-Israel di Yerusalem, pemukiman baru tersebut merupakan rencana pemukiman pertama yang disetujui sepenuhnya oleh pemerintah Israel sejak 2012.

Israel menduduki Yerusalem Timur selama Perang Arab-Israel tahun 1967. Mereka mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 dalam sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.

Perkiraan menunjukkan bahwa sekitar 700.000 pemukim Israel tinggal di 164 pemukiman dan 116 pos terdepan di Tepi Barat yang diduduki, berdekatan dengan Yerusalem Timur.

Berdasarkan hukum internasional, semua pemukiman Yahudi di wilayah pendudukan dianggap ilegal.

Pengamat internasional mengatakan pemukiman Israel dirancang untuk mencegah segala upaya untuk membentuk negara yang secara geografis berdekatan, termasuk Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang kini diduduki.[Cnn]

 

 

 

Menarik Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Terkini

Kebakaran di Aceh Tenggara, 11 Kepala Keluarga Terpaksa Mengungsi

ACEH TENGGARA_ Musibah kebakaran kembali terjadi di Desa Lawe Pekhidinen, Kecamatan Lawe Sigala-gala, Kabupaten Aceh Tenggara, hanguskan beberapa rumah warga, Selasa 4 Februari 2025 pukul 22:25 WIB. Api berhasil dipadamkan pada pukul 00:50 wib. Seorang warga setempat sedang melintas di daerah itu yang pertama melihat api telah berkobar di atas bangunan rumah, dan berteriak meminta…

Seorang Pria di Aceh Tenggara Ditemukan Meninggal Dunia di Kebun Sawit

ACEH TENGGARA_Seorang pria yang bernama Sangkot Reno Nainggolan (19) warga Desa Sigai Indah, Kecamatan Babul Rahmah, Kabupaten Aceh Tenggara, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Tim Inafis Polres Aceh Tenggara bersama Personel Polsek Babul Rahmah, dibantu oleh warga Desa Sigai Indah, telah mengevakuasi jenazah seorang laki-laki yang ditemukan di kebun sawit milik saudara Singgah Simanjuntak warga…

Pemkab Aceh Jaya dorong BUMG aktif kelola Dana Desa untuk Ketahan Pangan

ACEH JAYA – Dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya melalui Tim Pembina Pemerintah Gampong (TPPG) mengadakan Asistensi dan Sosialisasi Panduan Penggunaan Dana Gampong untuk Ketahanan Pangan.  Acara tersebut yang berlangsung di Aula Kantor Camat Krueng Sabee, Rabu 5 Februari 2025, dipimpin oleh Plt.Asisten Pemerintah, Keist. Aceh bersama kepala DPMPKB, kepala SKPK…

SMAN 1 Tapaktuan Gelar Feast III, Ini Tujuannya

ACEH SELATAN _  Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Tapaktuan menggelar SMANSA FEAST III bertempat di sekolah tersebut, Kemarin, Selasa 4 Februari 2025. Acara tersebut dihadiri para undangan dari seluruh siswa siswi mulai dari tingkat TK, SD tingkar SMP maupun tingkat SLTA. Jumlah peserta yang mengikuti SMANSA FEAST III itu mencapai 534 peserta. Kepala SMA…

Rumpun Budaya Seni Sumatera Minta Gubernur Aceh Terpilih Perhatian Khusus Pelestarian Budaya dan Sejarah Aceh

Banda Aceh – l Ketua Umum Pengurus Besar Rumpun Budaya Seni Sumatera Nusantara Dr. Khairul Abrar IH meminta pasangan gubernur terpilih Provinsi Aceh Muallem Dek Fath dalam pemerintahannya lima tahun ke depan menaruh perhatian khusus dan berbuat banyak dalam bidang pelestarian budaya dan sejarah Aceh. Harapan Dr. Khairul Abrar yang juga Ketua salah satu organ…