ACEH TENGGARA_ Warga Aceh Tenggara mengaku was-was melihat kondisi jembatan rangka baja Mbarung yang terancam putus.
Akibat banjir dan meluapnya sungai Alas beberapa bulan lalu, tanggul pengaman sungai di bagian barat jembatan rangka baja Mbarung, sedikit demi sedikit mulai amblas ke dasar sungai.
Menurut warga Kecamatan Darul Hasanah, Hajirin, kondisi jembatan mulai mengkhawatirkan dan dapat mengancam keselamatan penggunan jalan.
“Jika kendaraan datang dari arah Kutacane kecamatan Babussalam menuju Kecamatan Lawe Alas, memang tidak terlalu berbahaya, namun bagi kendaraan yang datang dan muncul dari Darul Hasanah menuju Lawe Alas, tentu sangat berbahaya karena selain tikungan tajam, juga ada tanjakan yang harus dilewati,” ujar Hajirin, Selasa, 23 April 2024.
Oleh sebab itu, sebelum menimbulkan korban jiwa akibat terjadinya laka lantas maupun kecelakaan tunggal, pihak Pemkab hendaknya segera memperbaiki tanggul pengaman oprit jembatan yang saat ini seperti menunggu jatuhnya korban.
Jembatan rangka baja Mbarung ini, merupakan sarana vital dan sangat penting karena menghubungkan kecamatan Babussalam dengan Lawe Alas dan kecamatan Darul Hasanah, karena itu, jika jembatan ini putus ,maka akan membuat ekonomi masyarakat di 3 kecamatan terganggu.
Apalagi, kecamatan Darul Hasanah itu selain sebagai daerah tujuan wisata lokal, juga merupakan sentra perkebunan khususnya tanaman kakao, karet dan beberapa jenis tanaman perkebunan lainnya.
Kadis PUPR, Sadli Desky, ST Selasa (23/4) membenarkan amblasnya tanggul pengaman sungai dan beberapa meter oprit jembatan rangka baja Mbarung yang menghubungkan 3 kecamatan tersebut.
“Insya Alllah tahun 2025 kita perbaiki, itu pun kita harapkan dari sumber dana DOKA, karena jika diharapkan dari anggaran APBK Agara, jelas tidak memungkinkan karena keterbatasan kemampuan keuangan daerah kita, sebab itu masyarakat harus bersabar,” ujar Sadli.(Sultan Habibi)
ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd…
ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara…
Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski…
Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di…
Aceh Tenggara_ Dewan Pimpinan Cabang, Lembaga Swadaya Masyarakat, Pemerhati Kinerja Aparatur Negara (DPC Lsm Perkara)…
ACEH SELATAN - Polemik pengangkutan hasil tambang di Aceh Selatan menjadi pembahasan serius yang melibatkan…