Categories: Lingkungan

Antisipasi Lonjakan Sampah di Bulan Ramadhan, DLHK Lhokseumawe Tambah Durasi Angkut

LHOKSEUMAWE – Dinas Lingkungan Hidup Kota Lhokseumawe (DLHK), akan menambah durasi pengambilan sampah khususnya di pusat kota Lhokseumawe dan pasar guna mengantisipasi lonjakan sampah di bulan ramadhan. 

“Untuk antisipasi lonjakan sampah, pastinya kita akan menambah durasi pengambilan menggunakan armada, kita fokuskan di pusat kota dan pasar di kota Lhokseumawe,” ujar Syuib, Kadis DLHK Lhokseumawe, Jumat, 8 Maret, 2024.

Lebih lanjut, kata Syuib, menambah durasi pengambilan sampah di bulan puasa sesuai arahan Pj Walikota Lhokseumawe. Jika biasanya sehari 3 kali pengambilan sampah, di bulan ramadhan akan di tambah hingga malam hari. 

Berdasarkan pantauan memang saat bulan Ramadhan sampah di Lhokseumawe meningkat, dan apabila Dinas lingkungan hidup kota Lhokseumawe tidak melakukan kerja ekstra maka sampah akan menggunung saat malam hari.

“Di hari biasa saja sampah yang dihasilkan setidaknya 90 ton dalam sehari, dari empat kecamatan yang ada di Lhokseumawe, penghasil sampah terbanyak merupakan kecamatan Banda Sakti, dan itu pastinya akan bertambah di bulan Ramadhan,” ungkapnya.

Sementara itu, DLHK tetap menghimbau masyarakat khususnya penjual takjil di seputar kota Lhokseumawe untuk tertib dan disiplin kelola sampah. Tidak membuang sampah secara liar dan patuhi jam pembuangan yaitu pukul 19.00 WIB sampai 07.00 WIB.

Terkhusus untuk pedagang takjil agar menyediakan wadah sampah yang layak sehingga memudahkan angkutan.

“Sehingga siangnya, Lhokseumawe, tampak bersih. Ini himbauan kita. Semoga mendapat dukungan dari produsen sampah, warga dan semua pihak, khususnya penjual takjil saat ramadhan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Indeks pengelolaan kebersihan Kota Lhokseumawe sudah mulai meningkat saat ini IKPS sudah di skor 35,46. Ini terbukti dengan diterima penghargaan pada HPSN (Hari Peduli Sampah Nasional – Aceh) di Aceh Selatan baru – baru ini

“Mudah mudahan ini menjadi modal awal Lhokseumawe dalam nominasi Adipura tahun 2025. Tentu ini harapan kita semua,” tutur Syuib.(Ahmad Mirzda) 

Redaksi

Recent Posts

Rumpun Budaya Seni Sumatera Minta Gubernur Aceh Terpilih Perhatian Khusus Pelestarian Budaya dan Sejarah Aceh

Banda Aceh - l Ketua Umum Pengurus Besar Rumpun Budaya Seni Sumatera Nusantara Dr. Khairul…

2 jam ago

SMA Negeri 1 Badar Aceh Tenggara Larang Siswa Bawa HP ke Sekolah

ACEH TENGGARA_ Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Badar Kabupaten Aceh Tenggara, Dede Suhery M.Pd…

19 jam ago

Dana BLT Dimanipulasi, Warga Gampong Punti Laporkan Dugaan Pemalsuan Tanda Tangan

ACEH UTARA – Dugaan kasus pemalsuan tanda tangan untuk memperoleh Bantuan Langsung Tunai (BLT) secara…

19 jam ago

Bupati Terpilih Aceh Tenggara Tegaskan Kepada Kepala Desa Tidak Ada Lagi Tersandung Kasus Tipikor

Aceh Tenggara_ Bupati terpilih Kabupaten Aceh Tenggara periode 2025-2030 H.M Salim Fakhry S,E. M,M. Meski…

2 hari ago

Selama Januari 2025 Sebanyak 364 Orang Sudah Memiliki SIM di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Selama Januari 2025, sebanyak 364 orang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) di…

2 hari ago

Lsm Perkara, Surati Dinas Kominfo Pemintaan Data JKN Empat Puskesmas di Aceh Tenggara

Aceh Tenggara_ Dewan Pimpinan Cabang, Lembaga Swadaya Masyarakat, Pemerhati Kinerja Aparatur Negara  (DPC Lsm Perkara)…

2 hari ago